Powered by Blogger.

Pencarian ..

Wednesday, September 14, 2011

Overview Strategic Management

Tgl : 14 September 2011
Lecture : Dr. Ir. Imam Baihaqi, Msc dan Yudha Andrian Saputra, ST, MBA
Ruang C103 Teknik Industri

Strategic Management sering kali disebut sebagai Rencana Strategic atau Coorporate Plan. Plan ini biasanya dibuat dan ditentukan oleh BOD (Board of Director)

Mata kuliah ini mengingatkan saya kemarin waktu ada tugas di kantor untuk mengquote Rencana Strategic (Renstra) Pemerintah Prov Bali. Renstra seperti yang disampaikan oleh Dosen (Pak Yudha) memang benar berlaku 5 tahun yaitu dibuat setiap kali terjadi perubahan kepemimpinan yaitu Gubernur :) Beda Gubernur, Renstranya tentu akan berubah.

Overview Renstra :

I. Develop strategi, visi dan misi
II. Set objective nya
III. Craft stratgeic to achive objective tadi
IV. Implement 
V. Monior, evaluate dan take C/A (corrective action).

Semua proses Renstra diatas dapat direvise, improve bahkan diubah sesuain dengan hasil monitoring dan evaluasinya.

Sebelum mulai menentukan Renstra, kita harus melakukan analisa dulu tentang where are we now. Artinya untuk mencari tahu dimana posisi kita sekarang. Misalkan apa yang kita punya, bagaimana kekuatan kita, bagaimana posisi kita di pasar dan sejenisnya. Pemetaan awal ini sangat penting untuk menentukan langkah kedepannya.Teknik pemetaan awal ini menggunakan berbagai teknik seperti yang terkenal adalah SWOT Analys.
Kemudian ditentukanlah visi dan misi dari korporasi. Apakah visi dan misi ini sudah sejalan dengan hasil pemetaan awal. Jika belum apakah visi dan misi yang harus disesuaikan ataukah kemampuan awal yang harus ditingkatka.
Setelah settle barulah ditentukan arah kedepannya, mau dibawa korporasi. Tujuan dari perusahaan kemana.
Setelah merumuskan tujuan maka dicarilah jalan untuk mencapai tujuan tersebut. Inilah yang disebut sebagai strategi.

Strategi :
Program kerja, buget, penanggungjawab (PIC), target kinerja, cek kinerja. ====> inilah yang akan menjadi acuan untuk pengambilan sebuah kebijakan. Terutama setelah melakukan monitoring dan evaluasi untuk diambil corrective action / countermeasure.

Overview ini mengingatkan saya waktu ikutan tim sukses ISO 9002 di TEAC Batam sana Tahun 1996. (TEAC Batam waktu itu memproduksi CDROM Drive dan FloppyDisk drive) Waktu itu bussiness plannya sudah ditentukan oleh BOD dari Jepang dan Indonesia. Kemudian kita memastikan semua proses mengikuti standard baku ISO. Duuuh.. susahnya, semua proses harus berlanjut dengan C/A. Dan semua proses yang dimonitor dan evaluasi harus dijelaskan komplit kenapa terjadi sebuah defect, kemudian di ambil langkah corrective action sampai nemu. Terus SOP (standard oprationnya) harus betul-betul komplit bahkan untuk hal-hal yang sangat kecil pun. Ya misalkan ajah ada komponen di CDROM yang bergeser berapa derajat saja, harus dibuatkan prosedurnya, walaupun tidak mempengaruhi performance product. :D Sayang banget waktu ISO14000 saya sudah harus kembali ke ITS untuk sekolah lagi he he  jadi ndk tau deh gimana prosesnya, padahal sudah ikut awarness training terus. Ohya waktu itu consultannya dari Price Water Cooper House singapore kalau ndk salah.

So, this is it : Bussiness Plan .
Buat dulu Visi Misi. Bisa lebih dari 1 ken yah.
Setiap Visi dan Misi dibuatkan tujuan. Tujuan 1, Tujuan 2 dst
Setiap Tujuan dicarikan startegi yang tepat.
Maing-masing strategi dibuatkan progam kerja meliputi PIC, Jadwal, dana

SWOT (Strength Weakness, Opportunity, Thread) disinggung sekilas ajah, next saya tulis lagi yang lengkap. Biar komplit. Soalnya kalau sekilas, ya kalau sudah pernah tau kalau ndk nanti bisa bingung sendiri padahal SWOT digunakan justru di pemetaan awal.

0 comments:

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Blogger templates Newspaper III by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP