Ethernet Protocol
Ethernet paling banyak digunakan pada OSI Layer 1 (Physical) dan 2 (Data Link). Perhatikan gambar dibawah ini untuk melihat posisi ethernet pada OSI.
Ethernet di Layer 1 dan Layer 2 OSI |
Standard Ethernet
Ini adalah original ethernet. Kecepatannya adalah 10 Mbps, pada tahun 1970 an ini adalah kecepatan yang dikategorikan cepat.
- 10Base5 : kabel ethernetnya tebal berat dan sulit digunakan.
- 10Base 2 : kabelnya lebih tipis dari coaxial. 10Base2 menggunakan topologi BUS.
- 10BaseT : menggunakan kabel UTP (Unshielded twisted pair) popular tahun 1990 an. Lebih reliabel dan fleksibel. 10BaseT menggunakan topologi STAR. Maksimal panjang yang bisa digunakan adalah 100 meter, tetapi dapat diperpanjang lagi setelah melewati HUBS. Kabel 10BaseT mempunyai 4 pasang kabel didalamnya, tapi yang dipakai hanya 2 pasang.
- 10BaseFL : kabel fiber yang support sampai 10Mbps.
Fast Ethernet
Bekerja pada kecepatan 100 Mbps, 10 kali lebih cepat dari Standard Ethernet.
- 100BaseT4 : menggunakan 4 pasang di UTP kabel.
- 100BaseTX : menggunakan 2 pasang di kabel UTP. Tapi grade kabelnya lebih baik dari 10BaseT. UTP kategori 5 atau yang lebih baik.
- 100BaseFX : Fiber.
Gigabit Ethernet
Bekerja di 1000 Mbps, 1090x lebih cepat dari 10Mbps Ethernet.
- 1000BaseT : dapat digunakan pada kabel UTP kategori 5, tetapi lebih baik lagi jika di kategori 5e atau 6.
- 1000BaseLX : Fiber
Penamaan ETHERNET
Angka pertama adalah kecepatan dari jaringan dalam satuan Mbps. 10BaseT artinya 10Mbps, 100BaseT artinya 100 Mbps.
Base adalah singkatan dari baseband.Adalah tipe dari network transmission.
Karakter setelah Base adalah menandakan tipe kabel.Tapi untuk coaxial menandakan panjang maksimum dalam meter. 10Base5 bisa sampai 500 meter.
0 comments:
Post a Comment